FRPB Pamekasan - Sempat di cari oleh sanak keluarganya seorang laki laki bernama Kali alamat desa Bangkes, Kecamatan Kadur, Kabupaten Pamekasan ditemukan meninggal di perairan dusun Mangunan desa Pademawu Timur. Saat itu menurut keluarga korban, Kali sedang mencari kepiting di area perairan Dusun Mangunan, Desa Pademawu Timur namun sampai lama tidak kunjung pulang. Pihak keluarga selanjutnya menghubungi Polsek Pademawu dan bersama anggota, Tim BPBD, TNI AL, Satpol Airud, FRPB kabupaten Pamekasan, Perangkat Desa Pademawu Timur, dan warga setempat melakukan pencarian kembali, setelah pencarian di siang hari gagal tidak membuahkan hasil. Pihak keluarga dan masyarakat selanjutnya melakukan pencarian pada jam 19.00 WIB dengan memakai perahu masyarakat pada hari Senin 18 September sekira pukul 20.53 wib berhasil menemukan korban di Perairan Dusun Mangunan, dalam keadaan meninggal dunia. “Korban ditemukan meninggal di perairan Pantai dusun Mangunan desa Pademawu Timur sekitar 2 K
Pemkab Pamekasan- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur melakukan langkah-langkah kongkrit untuk memperluas angka vaksinasi covid-19 di daerahnya.
Langkah kongkrit itu salah satunya dengan membentuk masjid tangguh bencana (mastana), pesantren tangguh bencana (santana), pasar tangguh bencana (pastana), pedagang kaki lima tangguh bencana (gangtana), hingga komunitas tangguh bencana (montana).
Ketua Suporter Taretan Dhibi' Pamekasan, Sutrisno mengungkapkan, pihaknya siap mendukung program vaksinasi untuk membentuk kekebalan kelompok (herd immunity) di tengah-tengah masyarakat demi menjaga kesehatan bersama.
"Kami akan bersinergi dengan Pemkab Pamekasan, tidak hanya soal di stadion. Taretan Dhibi' ini lahir di Pamekasan, maka kami siap mengabdi untuk Pamekasan," katanya, Selasa (5/10/2021).
Dia mengungkapkan, pihaknya siap memberikan pemahaman kepada para suporter dan masyarakat umum tentang pentingnya vaksin covid-19 untuk membentuk kekebalan tubuh. Apalagi, suporter yang nota bene berkerumun saat pertandingan sepak bola.
Dikatakan, pihaknya juga siap melaksanakan regulasi, apabila suporter diwajibkan menunjukkan sertifikat vaksin covid-19 sebagai syarat menonton sepak bola.
"Terimakasih kepada bapak bupati yang telah menfasilitasi kami melakukan vaksinasi dan pelaksanaan prokes ini," tandasnya.
Sementara itu, Pembina Suporter Taretan Dhibi', Ziaul Haq juga menyampaikan terimakasih kepada Pemkab Pamekasan telah memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya prokes dan vaksinasi covid-19. Sebab, covid-19 menjadi momok menakutkan bagi masyarakat, walaupun masih ada yang tidak mempercayainya.
"Kami berharap kedepan Pamekasan sehat, hebat, Pamekasan tangguh sesuai harapan bersama," harapnya.
Komentar
Posting Komentar