Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2023

FRPB Siapkan Ambulans di Wilayah Utara Pamekasan untuk meningkatkan layanan

PAMEKASAN- Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB) Pamekasan melakukan berbagai upaya untuk mendukung program Pemerintah Kabupaten Pamekasan dengan terus meningkatkan pelayanan pada masyarakat, baik layanan ambulans, peminjaman tabung oksigen, kursi roda, serta mitigasi bencana kepada masyarakat luas.  FRPB memiliki 5 ambulans operasional yang semuanya bantuan Pemerintah Pamekasan. Semua ambulans tersebut dikelola secara mandiri oleh FRPB.  Salah satu upaya mendukung program Pemerintah kabupaten Pamekasan di wilayah utara, maka FRPB meletakkan 1 ambulansnya di Kecamatan Batumarmar. "Ini kami lakukan untuk lebih mempercepat layanan pada masyarakat wilayah utara Pamekasan, mengingat jarak tempuh lumayan jauh dari sekretariat FRPB di kota," ucap Chandra Kirana Ketua Harian FRPB. Ambulans FRPB yang diletakkan di wilayah utara Pamekasan tetap dikelola oleh anggota FRPB yang tinggal di Desa Blaban Kecamatan Batumarmar.  "Anggota FRPB yang bertempat tinggal di D

FRPB Pamekasan dan Mahasiswa UMM Malang Lakukan Mitigasi dan Kesiapsiagaan Bencana

Pamekasan- Mitigasi dan kesiapsiagaan bencana adalah upaya mengurangi dampak terjadinya bencana. Banyak kegiatan yang bisa dilaksanakan sebagai bentuk mitigasi dan kesiapsiagaan bencana.  Saat penanaman pohon bersana siswa MI Al-Falah X dan Mahasiswa UMM Malang Data dari Inarisk BNPB disebutkan bahwa ada 8 ancaman bencana di Kabupaten Pamekasan, yaitu banjir, tanah longsor, kebakaran hutan lahan dan pemukiman, cuaca ekstrim, tsunami, gempa bumi, gelombang pasang, dan kekeringan. Hal tersebut disampaikan Chandra Kirana, Ketua Harian FRPB Pamekasan dimana dalam waktu 1 bulan ini berkolaborasi dengan mahasiswa KKN UMM Malang dan berbagai pihak melaksanakan kegiatan mitigasi dan kesiapsiagaan bencana di Desa Larangan Luar Kecamatan Larangan. "Mitigasi bencana yang dilaksanakan berupa penanaman pohon di Dusun Buddagan I Desa Larangan Luar. Bibit tanaman akasia dan mahoni didapat dari Dinas Kehutanan Wilayah Sumenep Cabang Pamekasan," ucapnya, Minggu (05/02/2023) Penana

FRPB dan KKN UMM Malang Tanam Pabrik Oksigen

PAMEKASAN- Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB) Kabupaten Pamekasan bersama mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melakukan penghijauan atau menanam pabrik oksigen di Dusun Buddagan I Desa Larangan Luar Pamekasan.  Kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk mitigasi bencana sebagai upaya mengurangi dampak terjadinya bencana.  Data dari Inarisk BNPB disebutkan bahwa ada 8 ancaman bencana di Kabupaten Pamekasan, yaitu banjir, tanah longsor, kebakaran hutan lahan dan pemukiman, cuaca ekstrim, tsunami, gempa bumi, gelombang pasang, dan kekeringan. Chandra Kirana, Ketua Harian FRPB Pamekasan menyampaikan bahwa dalam waktu 1 bulan ini berkolaborasi dengan mahasiswa KKN UMM Malang dan berbagai pihak melaksanakan kegiatan mitigasi dan kesiapsiagaan bencana di Desa Larangan Luar Kecamatan Larangan. "Mitigasi bencana yang dilaksanakan berupa penanaman pohon sebagai pabrik oksigen dan mencegah longsor dan banjir di Dusun Buddagan I Desa Larangan Luar. Bibi