Pamekasan — Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB) Kabupaten Pamekasan menggelar latihan Vertical Rescue di kawasan Dam Samiran, Kecamatan Pamekasan, pada Minggu (12/10/2025). Personel FRPB Pamekasan saat latihan pemindahan pasien melintasi sungai Kegiatan ini dilaksanakan bekerja sama dengan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Pamekasan sebagai bentuk peningkatan kemampuan dan kesiapsiagaan relawan dalam menghadapi situasi darurat di medan ekstrem. Latihan yang diikuti sekitar 25 personel FRPB ini meliputi berbagai materi penyelamatan, di antaranya pertolongan pertama, pemindahan pasien dari ketinggian, teknik melintasi sungai, hingga evakuasi dari tempat rendah ke tempat tinggi. Ketua FRPB Pamekasan Budi Cahyono menyampaikan, kegiatan ini menjadi bagian penting dari pembinaan dan peningkatan kapasitas relawan agar siap diterjunkan di berbagai kondisi bencana, terutama yang membutuhkan kemampuan teknis di lapangan. “Latihan ini bukan hanya tentang fisik, tet...
PAMEKASAN, FRPB-Jumat, 23 April 2021 - Kepedulian Relawan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) dan mitra relawannya seperti Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB) serta Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kabupaten Pamekasan masuk dalam peta relawan penanggulangan bencana gempa bumi di Jawa Timur.
Desk Relawan penanggulangan gempa Jawa Timur di buat oleh BNPB untuk memudahkan dan mengarahkan relawan dilokasi bencana. Selain itu untuk mengetahui potensi yg dimiliki oleh berbagai organisasi relawan dan pemerataan potensi dan pemerataan persebaran personel.
Organisasi relawan dari bumi gerbang salam yang selaku eksis dan menjadi tim yang terus bergerak membantu dalam Penanggulangan bencana di jawa Timur mendapatkan apresiasi dari BPBD Jatim dan FPRB Jatim
Menurut Budi Cahyono ketua FPRB kabupaten Pamekasan, masuknya kepedulian FPRB dan mitra relawan dari bumi gerbang salam merupakan suatu kebanggaan para relawan bisa ikut membantu dalam Penanggulangan bencana khususnya di Jawa Timur.
"Pada setiap fase Penanggulangan bencana para relawan Pamekasan kerap eksis dan terus menjadi tim yang terus bergerak untuk membantu para korban bencana," tutur pria berkumis tebal tersebut.
Budi menambahkan, pihak dalam setiap bencana mencoba memberikan bantuan baik berupa sembako, maupun menerjunkan tenaga relawan.
"Bantuan gempa ke malang kita kirim sembako dan kedepan kita rencanakan membuat sekolah darurat," ungkapnya.
Tidak ketinggalan ke Lumajang kita juga mengirimkan bantuan sembako, tambahan gizi, gula, kopi, garam dan pembalut kepada para korban bencana.
"Semoga kepedulian para relawan gerbang salam bisa bermanfaat bagi korban bencana alam," doa Budi saat ditemui di kantirnya PusdalOps Bpbd Pamekasan. (Dayat)
Komentar
Posting Komentar