Gresik, Frpb Pamekasan – Pembentukan 70 Desa Tangguh Bencana (Destana) yang ditargetkan BPBD Jatim sepanjang tahun ini diawali di Kabupaten Gresik dan Kabupaten Madiun, Selasa (7/5/2024). Launching pembentukan Destana ini dilakukan Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto di Kantor Desa Gempol Kurung Kec. Menganti, Kab. Gresik, dengan ditandai penyerahan bantuan 100 bibit tanaman produktif, seperti, pohon durian, alpukat, dan kelengkeng. Hadir dalam acara ini, Kalaksa BPBD Kab. Gresik Sukardi, Kabid PK BPBD Jatim Bige Agus Wahjuono, Kabid PK BPBD Gresik Irfak, Kades Gempolkurung Nuriyadi, Forkopimcam di lingkungan Kecamatan Menganti dan fasilitator Destana dari FPRB Jatim. Dalam arahannya, Kalaksa BPBD Jatim mengatakan, pembentukan Destana ini dimaksudkan untuk membangun ketangguhan masyarakat desa dalam menghadapi bencana yang kemungkinan terjadi di waktu mendatang.Dikatakan, Jawa Timur merupakan wilayah yang memiliki banyak ragam potensi bencana, mulai banjir, gempa bumi, angi
Pamekasan, Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB) Pamekasan, memperingati Hari Sejuta pohon dengan aksi menanam Cemara Udang di Pantai Jumiang Kecamatan Pademawu, Minggu (14/01/2024).
Aksi penanaman Cemara Udang tersebut dilaksanakan FRPB Pamekasan bersama Dharma Wanita SMK Pakong, Cabang Dinas Kehutanan CDK Sumenep bersama Dharma wanitanya, TNI AL, Forum Komunikasi Kader Konservasi Indonesia, Pencinta Alam MAN 2 Pamekasan dan masyarakat Desa Tanjung.
"Lokasi penanaman di area pantai wisata Jumiang untuk mencegah abrasi dan mengurangi hempasan gelombang pasang yang sering terjadi di tempat tersebut," tutur Chandra Kirana juru bicara FRPB Pamekasan.
Penanaman ratusan Cemara Udang tersebut dimulai jam 07.00 WIB sampai selesai. Banyak pengunjung wisata Pantai Jumiang yang juga tertarik ikut serta menanam.
"Aksi penanaman pohon ini dilakukan juga dalam upaya pengurangan risiko bencana berbasis masyarakat," jelasnya.
Chandra berharap semoga penanaman Cemara Udang di wisata Pantai Jumiang ini bermanfaat bagi masyarakat dalam pengurangan risiko bencana.
"Kepada Kepala Desa Tanjung dan warga sekitar, kami titip Cemara Udang yang telah ditanam ini untuk dirawat agar tumbuh subur dan bermanfaat. Terpenting adalah masyarakat ikut menjaga alam agar alam juga bisa menjaga kita," pungkasnya.
Komentar
Posting Komentar