Gresik, Frpb Pamekasan – Pembentukan 70 Desa Tangguh Bencana (Destana) yang ditargetkan BPBD Jatim sepanjang tahun ini diawali di Kabupaten Gresik dan Kabupaten Madiun, Selasa (7/5/2024). Launching pembentukan Destana ini dilakukan Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto di Kantor Desa Gempol Kurung Kec. Menganti, Kab. Gresik, dengan ditandai penyerahan bantuan 100 bibit tanaman produktif, seperti, pohon durian, alpukat, dan kelengkeng. Hadir dalam acara ini, Kalaksa BPBD Kab. Gresik Sukardi, Kabid PK BPBD Jatim Bige Agus Wahjuono, Kabid PK BPBD Gresik Irfak, Kades Gempolkurung Nuriyadi, Forkopimcam di lingkungan Kecamatan Menganti dan fasilitator Destana dari FPRB Jatim. Dalam arahannya, Kalaksa BPBD Jatim mengatakan, pembentukan Destana ini dimaksudkan untuk membangun ketangguhan masyarakat desa dalam menghadapi bencana yang kemungkinan terjadi di waktu mendatang.Dikatakan, Jawa Timur merupakan wilayah yang memiliki banyak ragam potensi bencana, mulai banjir, gempa bumi, angi
1. Segeralah masuk ke dalam ruangan atau mobil, jika sedang berada di luar ruangan dan mendengar guntur.
2. Jika berada di kolam renang, segera naik dan menjauh, karena petir dapat menghantarkan energi ke air.
3. Jangan berlindung di bawah pohon, karena pohon yang tersambar petir, energinya dapat melompat ke tubuh.
4. Jauhi tiang listrik, menara atau sesuatu yang tinggi mudah tersambar petir.
5. Jangan berada di sawah, lapangan, atau taman, karena petir mencari tanah untuk melepaskan energinya.
6. Jika sedang mengendarai motor, segeralah berhenti dan cari tempat untuk berlindung.
7. Jika sedang berteduh di luar ruangan, atur jarak 3-5 meter dengan orang lain agar terhindar dari hantaran energi saat ada petir.
Komentar
Posting Komentar