Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2022

Kalaksa BPBD Jatim Harapkan Inovasi dalam Menanggulangi Bencana

Malang- Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) diharapkan mampu merangkul semua pihak, karena FPRB adalah wadah yang besar. Tugas besar FPRB sangat mulia, diharapkan bisa bersinergi dengan BPBD setempat. Pentahelix di dalamnya mampu berinovasi untuk menganggulangi bencana. Hal tersebut disampaikan Kalaksa BPBD Jatim Gatot Subroto saat membuka kegiatan rapat koordinasi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan FPRB Jawa Timur di Hotel Savana Malang, Jumat (26/04/24/2024). Dalam kegiatan yang bertema FPRB Jatim Kuat, Bermanfaat, dan Bermartabat, Gatot juga menyampaikan bahwa dengan adanya potensi ancaman bencana yang semakin beragam termasuk krisis pangan, maka peran BPBD dan FPRB harus aktif dalam menanggulangi ancaman tersebut. "Dalam FPRB banyak unsur, ada akademisi yang bisa memberikan inovasi, pengetahuan apa saja yang bisa dipraktekkan dalam bencana agar bisa menjadi rujukan dalam penanganan bemcana", jelasnya. Gatot melanjutkan, bahwa untuk penguatan tersebut diha

Rumah Zakat Sukses Penen Raya

Pamekasan, 30 Maret 2022 , Rumah Zakat bersama masyarakat mengadakan panen raya di sejumlah di sejumlah tempat di Pamekasan. Sejatinya banyak para petani  mengeluhkan naiknya biaya produksi akibat kelangkaan stok pupuk subsidi menjelang masa tanam selama musim hujan akhir tahun ini, tak terkecuali daerah Pamekasan.  Ketua Gapoktan Harapan, Moh. Tabrani ketika dikonfirmasi di rumahnya Dsn. Gardu Ds. Tlanakan Pamekasan; menuturkan kelangkaan stok subsidi pupuk itu ditenggarai karena adanya permasalahan alokasi di tingkat kabupaten atau kota yang tidak sampai pada petani. Akibatnya, sejumlah kelompok tani melaporkan adanya kenaikan harga pupuk subsidi yang relatif tinggi menjelang masa tanam padi tersebut.   Melihat kondisi tersebut, dan atas keluhan sejumlah masyarakat, relawan rumah zakat segera merespon dan berkoordinasi dengan sejumlah tokoh dan ketua Gapoktan yang Tergabung dalam BUMMAS An Najah rintisan rumah zakat di desa Tlanakan, yang dalam unit Usahanya fokus pada Pe

BPBD Pamekasan Study Pemanfaatan Air Hujan ke Sleman, Yogyakarta

PAMEKASAN, Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama Forum Relawan Penanggulangan Bencana Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur mengikuti studi tentang pemanfaatan air hujan.  Studi tentang pemanfaatan air hujan tersebut berlangsung selama 3 hari. Mulai tanggal 23-25 Maret 2022. Studi tersebut berpusat di di Sekretariat Sekolah Air Hujan Banyu Bening, Sleman, Yogyakarta. Kasi Pengendalian Sarana dan Prasarana BPBD Pamekasan, Budi Cahyono mengatakan, bahwa sebanyak 4 orang yang mengikuti kegiatan studi pemanfaatan air hujan ke Sleman Yogyakarta. Meliputi 2 anggota dari BPBD dan 2 anggota lainnya dari FRPB Pamekasan. Menurutnya, air hujan memiliki banyak manfaat. Selain digunakan untuk kebutuhan sehari-hari pada saat musim kemarau tiba. “Pemanfaatan air hujan ternyata sangat banyak sekali, selain untuk pemenuhan kebutuhan air saat kekeringan ternyata untuk kesehatan juga,” kata Budi, Jum’at (25/3/2022). Budi Cahyono mengatakan, kedatangannya ke tempat studi tentang pem

BPBD dan Frpb Potong Pohon yang Menutup Akses Jalan Desa Bulay

Pamekasan, Sabtu, 19 Maret 2022 , Tim BPBD Pamekasan bersama FRPB di bantu masyarakat melakukan pemotongan pohon Tumbang di Desa Bulay, Kecamatan Galis Pamekasan. Pohon jati berdiameter 30 cm tumbang dan menutup akses jalan. Akses jalan menuju Masjid dan Balau desa tertutup dari arah timur sehingga masyarakat harus memutar untuk menuju ke masjid. Tim BPBD bergerak ke lokasi atas laporan warga ke Call Center pusdalOps BPBD Pamekasan pada jam 17. 30 WIB dengan menurunkan 6 TRC dan FRPB. Peralatan yang di gunakan Gergaji mesin 3 buah di tambah gergaji mesin milik warga. Warga khawatir melakukan pemotongan sendiri karena pohon menimpa beberapa kabel di antaranya adalah kabel listrik. Alhamdulillah Tim BPBD Pamekasan bisa mengevakuasi dan memotong pohon tersebut. Jam 17.30 WIB akses jalan bisa dilewati kembali dan selanjutnya TIM kembali ke pos terpadu siaga Darurat Bencana

FRPB Aoleng melayani warga saat Banjir Melanda Pamekasan

FRPB Pamekasan - Anggota Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB) Pamekasan, berperan aktif saat banjir melanda Kabupaten Pamekasan hari Selasa (01/03/2022) beberapa hari lalu. Bersama TRC BPBD Kabupaten Pamekasan, personel FRPB mengecek ketinggian air sungai sejak pukul 06.00 WIB saat Tinggi Muka Air (TMA) Dam Blumbungan menunjukkan angka 100. Saat TMA Dam Blumbungan, Klampar, Bulay, dan Samiran semakin meningkat, personel mulai menyasar perumahan warga yang biasa terdampak banjir untuk menginformasikan TMA agar warga waspada dan segera menyelamatkan barang-barang serta anggota keluarga yang beresiko. “Kami berusaha untuk mulai mengevakuasi warga yang beresiko di daerah Jalan Gazali dan Shinhaji saat air masih di bawah lutut, tetapi warga tidak mau dan malah kami dimarahi,” tutur Khoirul Anam salah seorang anggota FRPB, Sabtu (05/03/2022). Setelah Ashar dan air mencapai dada orang dewasa, permintaan evakuasi banyak sekali. Baik yang melalui call center Pusdalops BPBD Pa