Gresik, Frpb Pamekasan – Pembentukan 70 Desa Tangguh Bencana (Destana) yang ditargetkan BPBD Jatim sepanjang tahun ini diawali di Kabupaten Gresik dan Kabupaten Madiun, Selasa (7/5/2024). Launching pembentukan Destana ini dilakukan Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto di Kantor Desa Gempol Kurung Kec. Menganti, Kab. Gresik, dengan ditandai penyerahan bantuan 100 bibit tanaman produktif, seperti, pohon durian, alpukat, dan kelengkeng. Hadir dalam acara ini, Kalaksa BPBD Kab. Gresik Sukardi, Kabid PK BPBD Jatim Bige Agus Wahjuono, Kabid PK BPBD Gresik Irfak, Kades Gempolkurung Nuriyadi, Forkopimcam di lingkungan Kecamatan Menganti dan fasilitator Destana dari FPRB Jatim. Dalam arahannya, Kalaksa BPBD Jatim mengatakan, pembentukan Destana ini dimaksudkan untuk membangun ketangguhan masyarakat desa dalam menghadapi bencana yang kemungkinan terjadi di waktu mendatang.Dikatakan, Jawa Timur merupakan wilayah yang memiliki banyak ragam potensi bencana, mulai banjir, gempa bumi, angi
Frpb Pamekasan, 20 mei 2021 - Tim Penjemputan Bapak Samsuddin kepada Dari Forum Relawan Penanggulangan Bencana Pamekasan (FRPB) Kabupaten Pamekasan telah berhasil memulangkan Samsuddin dari kota Solo ke Pasean, Selasa (18/05/2021).
Syamsuddin (65) merupakan warga asal Dusun Versel, Desa Batu Kerbuy, Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan, Madura.
Sebelumnya, Samsuddin sempat ditemukan pingsan di pinggir jalan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Solo.
Setelah itu, Samsuddin langsung dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Moewardi Solo untuk mendapatkan penanganan medis.
Mendengar informasi tersebut, FRPB dan RAPI Kabupaten Pamekasan melakukan koordinasi dengan pemerintah kota solo dan langsung melakukan penjemputan.
Setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh dengan kisaran perjalanan 24 jam, tim dari FRPB dan RAPI bersama Samsuddin tiba di kecamatan pasean pada pukul 22.30 WIB
Budi Cahyono, Koordinator Tim Penjemputan Dari FRPB dan RAPI Pamekasan saat ditemui media mengatakan, dalam proses pemulangan Samsudin tidak ada kendala apapun.
“Alhamdulillah, kami sudah berhasil menjemput Samsuddin dari kota solo, saat ini dia langsung kami bawa ke Puskesmas pasean untuk memeriksakan kesehatannya,” tuturnya.
Herri Supriadi, Salah satu petugas jaga Unit Gawad Darurat (UGD) Puskesmas Pasean mengatakan, saat ini Samsuddin sudah mendapatkan penanganan medis dan kondisinya sudah membaik.
“Saat ini sedang kami tangani, karena dia menderita penyakit kencing manis (Deabetes) dan juga mengalami luka Ganggren di kaki sebelah kanan hingga harus dilakukan perawatan luka,” terangnya.(Yon's)
Mantap rekan-rekan relawan FRPB Pamekasan, semoga Allah SWT yg akan membalas semua lelah kalian.
BalasHapus#SalamTangguh
#SalamKemanusiaan